Leclerc kecewa gagal pole position di GP Monako

id Charles Leclerc,Pembalap Ferrari ,formula 1,monako

Leclerc kecewa gagal pole position di GP Monako

Arsip Foto - Pembalap Ferrari Charles Leclerc berada di garasi saat akan mengikuti sesi latihan Formula 1 GP Belanda, di Sirkuit  Zandvoort, Zandvoort, Belanda, Jumat (25/8/2023). ANTARA FOTO/REUTERS/Stephanie Lecocq/hp/am.

Jakarta (ANTARA) - Pembalap Ferrari Charles Leclerc frustrasi kehilangan pole position di Grand Prix Monako, setelah harus puas berada di urutan ketiga pada sesi kualifikasi di Circuit de Monako, Sabtu malam WIB, karena gagal mengatasi kecepatan pembalap McLaren Lando Norris.

"Selalu ada sesuatu yang bisa dilakukan. Namun, pada akhirnya, inilah yang terbaik yang bisa kami lakukan. Saya pikir putarannya sangat bagus," ungkap Leclerc dikutip dari Motorsport, Minggu.

Leclerc sebenarnya memulai sesi latihan bebas dengan cukup menjanjikan, namun catatan waktunya pada sesi kualifikasi dapat dikejar oleh Norris dan Piastri.

Norris mencatatkan waktu 1 menit 09,954 detik atau unggul dari Leclerc yang mencatatkan 1 menit 10,063 detik.

Pembalap asli Monako tersebut harus memupus harapan untuk meraih pole position perdana di musim ini.

Terlebih dengan kondisi Ferrari yang masih belum tampil konsisten sejauh ini, kegagalan ini membuat Leclerc kian frustrasi karena mobilnya belum pernah meraih kemenangan di grand prix.

"Yang jelas saya sangat frustrasi. Kami tahu bahwa kami tidak memiliki mobil yang cukup untuk meraih kemenangan tahun ini. Tapi akhir pekan ini, mobil terasa nyaman. Dengan start dari posisi kedua di sini akan sulit untuk merebut posisi pertama," ujar Leclerc.

Namun, Leclerc tetap optimistis bisa melakukan manuver untuk merebut posisi terdepan dari Lando Norris pada balapan utama.

"Saya bangga dengan hasil yang kami raih hari ini, karena di atas kertas ini akan menjadi akhir pekan yang sangat sulit bagi kami. Pada akhirnya, itu tidak terlalu buruk," kata Leclerc.

OSZAR »